Pra Kongres Kebudayaan Komering

UnuhaNews. Komering adalah salah satu suku yang berasal dari Sumatera Selatan, khususnya Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Sesuai dengan Undang-undang (UU) Nomor 5 tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan, yakni upaya meningkatkan ketahanan budaya dan kontribusi budaya Indonesia di tengah peradaban dunia melalui pelindungan, pengembangan, pemanfaatan, dan pembinaan kebudayaan.

Atas dasar tersebut Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten OKU Timur melaksanakan Pra-Kongres Kebudayaan Komering 2022 di Aula Parai Puri Tani Martapura yang dilaksanakan selama 2 hari, mulai tanggal 20 sampai 21 Juli 2022 . Kegiatan ini selain dihadiri para lembaga adat, tokoh adat, sejarawan, budayawan, sastrawan, dewan kesenian, sanggar sebiduk sehaluan, akademisi dan praktisi Komering, juga dihadiri oleh Bupati Ogan Komering Ulu Timur, Lanosin, ST.

Nomor dua sebelah kiri: Jelita, Kepala Pusat Kajian Komering UNUHA

Kegiatan Pra Kongres Kebudayaan Komering yang bertajuk “Merajut Keberagaman Bumi Komering” ini diprakarsai oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten OKU Timur yang didalamnya telah dibentuk tim 9 sebagai perumus Kongres Kebudayaan Komering ini.

Dalam sambutannya Lanosin mengatakan, Masyarakat di Kabupaten OKU Timur ini memiliki 9 Kebudayaan yang menjadi tradisi di masyarakat. Budaya Komering yang merupakan sebagai tuan rumah.

Bupati Ogan Komering Ulu Timur mengharapkan kegiatan ini akan menjadi modal untuk neningkatkan perekonomian masyarakat.  Kegiatan ini juga akan mematenkan budaya yang ada di Kabupaten OKU Timur. Dalam pra kongres ini dirinya ingin, ada budaya Komering baik itu yang menjadi kebiasaan sehari-hari atau tradisi pada hari-hari tertentu dapat diusulkan untuk mendapat hak paten dari Lembaga Resmi. Sehingga ini menjadi upaya kita bersama dalam mempertahankan budaya.

“Saya rasa Forum Keluarga Komering Ulu (FOKKU) juga bisa mempersatukan. Maka nanti menjadi Sejarah baru bagi Budaya Komering untuk melestarikan budaya yang ada,” ujarnya.

Nomor 3 sebelah kiri: Rektor UNUHA bersama narasumber dan para tokoh adat

Sementara Koordinator Tim 9 DR. Erwan Surya Negara menyebut, meski Pra Kongres ini kebudayaan Komering namun tetap berdampingan dengan kebudayaan ada di OKU Timur. Dalam kongres ini kita merumuskan pokok-pokok pikiran untuk membuat regulasi sebagai pijakan menumbuh kembangkan budaya Komering yang ada.

“Sebagaimana kita tahu budaya Komering ini jika tidak kita segera lakukan upaya mempertahankan kebudayaan ini maka kita khawatir terjadi pergeseran nilai karena dampak teknologi digital yang begitu pesat,” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Rektor Universitas Nurul Huda, Iman Rodin juga mengingatkan bahwa Kampus UNUHA Siap mendukung kegiatan yang akan dilakukan, dan berharap semoga nantinya bisa menyalurkan bakat pemuda dengan mengembangkan jurusan baru di kampus yaitu jurusan atau Prodi Sastra Komering atau Prodi Bahasa Komering, sesuai dengan keinginan pemerintah dalam mengembangkan ilmu pendidikan, kebudayaan,  dan melestarikan kearifan lokal.   

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Pusat Kajian Komering UNUHA, Jelita yang menegaskan siap memberikan sumbangsih baik tenaga maupun pemikiran demi lestarinya kebudayaan Komering.

Sementara itu Ketua Bidang Pendidikan Yayasan Pondok Pesantren Nurul Huda (PPNH) Sukaraja, Dedy Mardiansyah juga mengapresiasi kegiatan.

“Secara teknis kami support kegiatan Pra Kongres ini dengan mengutus tim dari Perguruan Tinggi Nurul Huda (PTNH) yaitu Universitas Nurul Huda. Rektor didampingi Ketua Pusat Kajian Komering. Sementara secara fokus, Nurul Huda sendiri sudah mengembangkan skema kerja yang fokus pada gerakan literasi Komering di dunia pendidikan berbasis perguruan tinggi pesantren,” tegas sosok yang pernah menjabat Ketua Pusat Kajian Komering dan Ketua Senat STKIP Nurul Huda ini.

“Kita sudah siapkan di jajaran Nurul Huda mulai dari MTs dan SMP sampai Unuha bagaimana LKPD dan sejenisnya dengan literasi lokal Komering dan Pesantren,” imbuhnya.

Dikutip dari : https://pelitasumsel.com/2022/07/20/bupati-lanosin-buka-pra-kongres-kebudayaan-komering-bertajuk-merajut-keberagaman-bumi-komering/

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *